ROHIL, DETIK12.COM — Sampai hari ini, Jum at ( 24/04/2020 ) warga Kabupaten Rokan Hilir belum ada yang positif terjangkit Virus Corona Covid 19
Hal tersebut di sampaikan langsung oleh juru bicara (jubir) gugus tugas covid-19 Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau, Ahmad Yusuf, S.Sos.MH kepada wartawan lewaat pesan singkatnya , Jumat 24 April 2020 tadi
Ahmad menguraikan, bahwa dalam data tesebut, ada dua RDT (rapid test) positif. Namun setelah dilakukan pmeriksaan ulang dengan methode yang sama dan cara yang sama hasil nya negatif pada saat dilakukan pemeriksaan RDT/ rapid test.
“Jadi belum ada yang positif terjangkit covid~19,” katanya.
Lebih lanjut Ahmad mengatakan rapid test dilakukan hanya untuk scrining awal guna melihat antibody / imun seseorang.
“Kami sudah konfirmasikan ke dokter yang menanganinya rapid test bisa saja berubah,” ujarnya.
Untuk menghilangkan keraguan semua pihak, kata dia, lagi, sesuai dengan prosedur Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang bersangkutan, kata Ahmad tetap di PCR atau dilakukan pemeriksaan swab. Sebab, hasil swab lah yang bisa dijadikan dasar diagnosa apakah seseorang terinfeksi virus corona atau bukan.
“Sekali lagi kami sampaikan bahwa di Rohil belum ada kasus positif covid-19. Dan semoga tidak akan terjadi berkat kerja keras semua element yang ada, dan atas doa kita bersama,” terang Sekretaris Dinas Kesehatan Rokan Hilir tersebut.
“Kemaren ada 2 orang yang demam di rapid test. Satu negatif dan satunya lagi positif ODP. Tadi dilakukan rapid test terhadap 14 orang pekerja, hasilnya negatif semua,” kata Ahmad menambahkan.
Sementara itu, Kasubbag Dokpim Dinas Komunikasi Persandian dan Statistik (Diskominfotik), Rohil Asnul Yamin, SE menyampaikan ada penambahan 1 pasien dalam pemantauan (PDP) di RSUD dr Pratomo Bagansiapiapi. Ini terkait adanya warga yang bekerja di Bagansiapiapi setelah dilakukan pemeriksaan rapid testnya reaktif.
Saat ini pasien (PDP) tersebut kata Asnul, tengah dirawat dengan protokol covid-19 sembari menunggu hasil swab. Perlu disampaikan bahwa hasil rapid test merupakan screening atau penyaring awal imun antibody tubuh yang terbentuk bila terpapar virus.
“Jadi belum bisa menentukan yang bersangkutan positif covid-19. Jadi kita menunggu kepastian nya setelah hasil swab nya keluar,” kata Asnul Yamin, namun tidak merincikan virus apa yang dimaksud.
“Ikuti anjuran pemerintah. Tetap waspada dan tidak panik, sambil bermunajat di bulan Ramadhan ini agar covid-19 segera sirna di muka bumi,” kata Asnul, menambahkan. (man/wan )