DUMAI, (Detik12.com)– Kasus CPO (Crude Palm Oil) ilegal marak di Kota Dumai. Beraninya mafia CPO tersebut membuka pergudangan dan bermain di laut Kota Dumai ini diduga kuat ada beckingan atau menggunakan jasa oknum-oknum penegak hukum untuk bermain.
Salah satunya pergudangan tempat pembongkaran CPO ilegal yang berada di Sungai Masjid, Purnama. Gudang tersebut menurut masyarakat milik bos CPO ilegal bernama Ahok.

“Ya, Ahok masih main, tapi dia banyak di belakang layar. Ada oknum aparat penegak yang maju dan jadi pemain langsung. Padahal gudang itu milik Ahok,” kata salah seorang warga bernama Dodi.
Dikatakan Dodi, selain memiliki pergudangan tempat penyimpanan CPO. Mafia CPO ini juga bermain di laut dengan menggunakan kapal besar untuk mengangkut CPO ilegal. Ahok tersebut dikabarkan sempat menjadi DPO Polda Riau.
“Kalau dari info yang kita dengar Ahok itu sempat jadi DPO Polda beberapa tahun lalu. Ia memang licin orangnya. Gudangnya yang berada dekat Sungai Masjid Purnama itu dijaga oleh oknum penegak hukum,” ujar Dodi.

Selain itu, menurut kabar yang beredar, Ahok tersebut salah satu pemain CPO terbesar di laut.
“Kini dia (Ahok) pemain besar CPO di laut, dia menggunakan oknum penegak untuk bermain. Bukan dia sendiri yang turun, tapi oknum tertentu yang bermain,” tambah Dodi.***
Armen.***