DUMAI, Detik12.com – Baru mengawali tahun 2021 Cerobong Pabrik Refinery PT Nagamas Palmoil Lestari (NPO) Dumai sudah menyemburkan asap hitam pekat.
Kejadian itu tampak membuat udara sebahagian Kota Dumai khususnya ring 1 wilayah pelabuhan Pelindo 1 Cabang Dumai tercemar.
Pasalnya, asap hitam pekat dari cerobong pabrik refinery PT NPO sepanjang sore tadi, Kamis (7/1-2021) kembali membuat kwalitas udara buruk akibat asap hitam pabrik membumbung ke udara.
“Asap hitam membumbung dari cerobong perusahaan itu sudah selalu terulang pak kenapa gitu ya”, ujar salah seorang warga di ring 1 wilayah pelabuhan Pelindo 1 Cabang Dumai saat mengabari detik12.com soal terjadi fenomena asap hitam pabrik perusahaan itu sore tadi, Kamis (7/1-2021).
Catatan media ini, sepanjang tahun 2020 lalu setidaknya ada dua kali cerobong pabrik PT NPO hal serupa menyemburkan asap hitam pekat ke udara dan terakhir pada bulan Juli tahun 2020.
Kejadian itu menyedot perhatian sejumlah warga Kota Dumai hingga mendapat tanggapan dari anggota DPRD Kota Dumai agar instansi berwenang mengambil tindakan hukum tegas sesuai undang-undang berlaku.
Namun walau sudah menjadi attensi publik dan mendapat tanggapan anggota DPRD Kota Dumai akan tetapi tidak terlihat tindakan hukum yang berarti dari instansi berkompeten di Kota Dumai.
Fenomena asap hitam pekat keluar dari cerobong pabrik perusahaan pengolahan (refinery) minyak mentah kelapa sawit/Crude Palm Oil (CPO) ini memang sudah sering terulang menjadi catatan crew media ini.
Menyikapi soal kejadian tersebut diatas awak media ini mencoba konfirmasi singkat pimpinan PT NPO Dumai, AB Siregar, sore tadi lewat nomor WhatsAppnya namun hingga berita ini diekspos pimpinan NPO tersebut tidak ada jawaban.
Sementara itu, detik12.com juga mencoba konfirmasi humas PT NPO Dumai, Franky Bakkara. Humas tersebut secara tidak langsung mengakui adanya asap hitam keluar dari cerobong pabrik refinery perusahaan tempat dia bekerja tersebut namun hal itu katanya jarang terjadi.
“Untuk hal ini jarang sekali terjadi pak. Dan saat ini pabrik kita sedang start up setelah maintenance. Jadi sedang proses awal operasional saja pak. Dan kita pastikan berikutnya tidak akan terulang kembali”, ujar Franky menanggapi seakan melupakan kejadian-kejadian serupa dari perusahaan itu.
Menurut Franky, kejadian serupa (asap hitam menyembur dari cerobong pabrik) tidak akan terulang lagi karena perusaan itu sudah menggunakan boiler baru sehingga hal serupa tidak akan terulang lagi.
“Selanjutnya kita sudah menggunakan boiler baru dan hal ini tidak terulang kembali”, jelas Franky.
Penulis : Tambunan