Editor’s Pick

Copot GM Pelindo Dumai, Karna Dinilai Gagal Tangani Masalah Debu Bungkil Sawit

×

Copot GM Pelindo Dumai, Karna Dinilai Gagal Tangani Masalah Debu Bungkil Sawit

Share this article

Detik12 – Riau- Gejolak Dampak buruk dari Debu bungkil sawit yang menimpa disekitaran Masyarakat Jln.Teratai, jln Kamboja, jln tenaga dan sekitarnya yang terletak di Kel. Dumai Kota saat ini masih lagi menjadi ancaman.

Pencemaran udara yang disebabkan dari bungkil sawit di lokasi terlihat semakin menjadi jadi,Kamis (06/03/2025) pencemaran udara sebelumnya cuma berasal Dermaga C kini malah semakin dekat ke jalan umum hanya tersisa beberapa puluh meter saja.

Sepertinya sudah seharusnya Dinas Lingkungan Hidup bersikap tegas, dalam menyikapi keluhan warga, jika tidak, Pihak DLH diduga tutup mata karna “disuap” oleh oknum Pelindo, sehingga mengabaikan mengancam keselamatan masyarakat.

Pencemaran tersebut sebelumnya  diduga terjadi akibat pengapalan Palm Kernel Expeller/ Bungkil Sawitdi Dermaga PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Cabang Dumai.

Akibat kurangnya standart keselamatan atau SOP kerja di kawasan pelabuhan milik Pelindo  sangat dirasakan oleh masyarakat membuktikan ada yang tidak beres dengan aktivitas di lingkungan perusahaan semi plat merah tersebut.

,” tolong kami pak, tolong sampaikan, pikirkan nasib kami, kami meminta pak GM memakai hati nurani,” ujarnya.

“Sampai sekarang debu masih saja, malah bertambah banyak, katanya mau di perbaiki, ternyata hanya omong kosong,” ujar warga.

Kalau bapak ngak percaya coba lewat aja di sini pakai motor, kalau mereka pas lagi kerja, mata jadi pedih, menjemur baju putih disini jangan lah, ujarnya lagi.

“Sekali lagi kami sangat sangat mintak tolong kepada pemerintah kota Dumai, tolonglah kami pak,” tutupnya.

Geram dengan sikap “masabodoh” Pelindo, Rizal Iskandar, Masyarakat Pemerhati lingkungan Riau ketika dimintai komentar dengan tegas meminta GM Pelindo Rigional dan jajarannya Dicopot.  termasuk meneger teknik.

“Kita minta Pihak Direksi Pelindo Pusat Copot aja, Artinya mereka tidak bisa kerja, yang ganti aja, jika perlu dalam waktu dekat kita akan mengirim surat, dan melaporkan hal ini secara resmi ke Pelindo Pusat hingga Kementrian,” ujarnya.

“Ini persoalan seharusnya dari awal disikapi dengan serius, jangan anggap sepele kalau menyakut nasib masyarakat.

Menurut data medis Debu bungkil sawit dapat menyebabkan penyakit saluran pernapasan, seperti silikosis. Silikosis adalah penyakit yang terjadi akibat menghirup debu silika, yang dapat menyebabkan peradangan dan jaringan parut di paru-paru.

Gejala silikosis biasanya muncul setelah terpapar debu silika selama 20-30 tahun. Namun, pada pekerjaan dengan kadar silika tinggi, gejala dapat muncul dalam waktu kurang dari 10 tahun.

Redaksi : Armen j

Kepada Seluruh Masyarakat, Jika memiliki informasi, dan menemukan kejadian/peristiwa penting, atau pelanggaran hukum, baik oleh warga atau pejabat pemerintah/lembaga/penegak hukum, silahkan mengirimkan informasi ke

Redaksi kami. Merupa narasi/tulisan, rekaman video/suara

ke No telepon/WA: 087839121212