Editor’s Pick

Diposting dan Di Louncing Walikota, Proyek Jln Sudirman Malah STOP

×

Diposting dan Di Louncing Walikota, Proyek Jln Sudirman Malah STOP

Share this article

Detik12.com- (DUMAI) — Proyek peningkatan Jalan Jendral Sudirman yang sangat dinanti nantikan warga Kota Dumai kini terlihat berhenti mendadak setelah beberapa hari sempat berjalan.

Proyek yang dibiayai oleh Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2023 APBD Dumai dengan nilai pagu anggaran Rp.17,9 Miliar ini, diketahui dikerjakan oleh PT Prima Marindo Nusantara (PMN).

Seperti dilansir dari beberapa media beberapa waktu lalu sebagai pemenang berkontrak PT PMN  tidak mengantongi Sertifikat Badan Usaha (SBU) baru. Mereka diduga upload dokumen SBU lama pada saat sebelum LSBU tersebut dibekukan dan dicabut.

Dan dengan dugaan tersebut aktifitas perbaikan jalan sudirman terlihat berhenti mendadak.

Hal tersebut tentu saja diduga membuat Walikota Dumai sangat Malu, pasalnya louncing proyek tersebut dihadiri lansung olehnya, dan dengan bangganya juga ia memposting ke media sosial dan takjelas apa maksud unggahan tersebut.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Dumai  Reza Palepi ketika dikonfirmasi melalui phon seluler via WA mengatakan,  bahwa proses lelang peningkatan jalan dengan nilai kontrak pemenang tender PT PMN sebesar Rp.17,9 Miliar tersebut sudah dibatalkan.

“Lelang sudah dibatalkan, Anggaran lebih kurang 17M,full sebelah kiri  d aspal dan anggaran  DAK kota dumai,
Itu untuk menambal  menutup lobang2 yang rusak biar rata permukaan dasarnya…baru d aspal semuanya lagi, kalau untuk yang sebelah kanan itu menggunakan Dana Bagi Hasil (DBH) gitu pak,” tulis Reza.
Sampai hari ini senin (3/04/2024)  terlihat ruas jalan sudirman masih dalam keadaan terbengkalai setelah dikerjakan beberapa hari sebelumnya.

Sampai saat ini masyarakat masih bertanya tanya apa yang terjadi sesungguhnya jika benar adanya seperti yang di isukan tentang dugaan persekongkolan jahat dalam proses lelang pengerjaan proyek tersebut ini merupakan perbuatan yang memalukan.

Penulis : Armen j