PULAU RUPAT, DETIK12.COM — ” Kerusakan pelabuhan dermaga desa Hutan Panjang yang terletak di dusun sungai Bantal benar benar sudah sangat memperihatinkan.Karena itu saya minta keseriusan dari pihak PUPR Kabupaten Bengkalis untuk memperbaikinya.” Ujar Anggota DPRD Bengkalis, Fery Situmeang SE disela usai meninjau keadaan dermaga yang hampir roboh itu
Menurut Fery bahwa Pelabuhan beton tersebut di bangun sekitar tahun 2015 lalu.Namun dermaganya menurut anggota DPRD dari Daerah Pemilihan Rupat itu telah kelihatan condong kelaut dan setengah dari tiang penyangga yang terbuat dari beton terseb telah retak dan keropos akibat kikisan air laut.
Putra asli kelahirab Rupat ini mengaku sangat prihatin dengan keadaan dermaga tersebut.Dia mengatakan akan segera menyampaikan hal tersebut ke pihak Dinas PUPR ( Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakayat ) dan instansi terkait lainnya di Kabupaten Bengkalis
“Saya benar benar sangat perihatin sekali melihat kondisi ini, bila dibiarkan amat berbahaya sekali buat masyarakat,apa lagi dermaga ini merupakan akses masyarakat banyak.Namun sebelum terealisasinya pembangunan yang kita ajukan.Kiranya aparat desa, tokoh masyarakat memberikan persetujuan untuk memindahkan lampu tenaga surya yang di gunakan sebagai lampu penerangan di pelabuhan tersebut.” Ujar Fery Situmeang, SE mengakhiri perbincangannya dengan detik12.com
Menanggapi apa yang disampaikan Fery Situmeang SE, Kelapa Desa Huta Panjang berkata akan secepatnya memperhatikan masalah lampu penerangan di dua dermaga itu.” Di dermaga pelabuhan Desa ini dua dan didermaga tetangga kita Dungun Baru dua.Dua disana dan dua di sini.Dan kita berharap tolong jaga akses ini karena ini untuk kepentingan bersama.” Ujar Kepala Desa Hutan Panjang,Amran
Dari pengamatan detik12.com dilapangan juga membuktikan kalau sebahagian besar tiang penyangga pelabuhan tersebut telah condong ke laut dan telah nyaris roboh aluas ambruk ke laut.Hal itu kemungkinan menurut sumber akibat kurangnya antisipasi akan abrasi ( kikisan air laut ) dari pihak pemerintah saat hendak membangun dermaga tersebut
Keperihatinan dermaga tersebut juga diakui warga bernama Aeng.Aeng mengaku sebagai sebagai penjual jasa penyebrangan di sungai tersebut juga mengaku kakau kondisi pelabuhan tersebut tinggal tunggu waktu saja untuk roboh.
” Kadang kita ngeri bila melihat kondisi jembatan ini.sebagai warga kami sangat berharap ada tindakan perbaikan dari pemerintah.Jangan setelah makan korban baru di perbaiki.” Ujar Aeng seraya mengakui adanya perhatian dan kepedulian anggota DPRD Bengkalis bernama Fery Situmeang di Pulau Rupat
Selain Aeng, saalah satu tokoh masyarakat dari suku Jawa juga mengakui kepedulian Fery Situmeang SE.” Sangat bersyukur masih ada wakil rakyat yang perduli seperti pak Fery Situmeang.Kiranya beliau di kasih Tuhan Allah kesehatan dan umur panjang, biar beliau bisa duduk dua periode jadi DPRD di Kabupaten Bengkalis ini.Bayangkan dalam keadaan ndisi jalan berlumpur dan tidak karuan begini beliau rela dan nekad berjalan kaki untuk melihat keadaan rakyatnya. “Ujar pria paroh baya yang mengaku sebagai tokoh masyarakat Jawa di Pulau Rupat.( ** red**)
“
