Detik12.com- Wali Kota Dumai H. Paisal SKM bakal dilaporkan ke Polda Riau terkait dugaan ujaran kebencian dan Pencemaran nama baik Forum Aksi Perduli Tenaga kerja Lokal (FAP- Tekal). Pelaporan itu dilakukan oleh ketua dan penanggung jawab forum tersebut. Nandar melaporkan Paisal SKM ke Polda atas dugaan pencemaran nama baik.
” Iya (kami laporkan Paisal) terkait ucapannya yang menyinggung kami, ia dengan terang terangan mengatakan kami Penyangak,” ujar Nandar Ngah kepada detik12.
Terkait adanya dugaan indikasi pidana yang menimpa FAT -Tekal, Kantor Hukum Sardo M Manulang SH MH ketika dikonfirmasi detik12 menyebutkan akan membawa kasus tersebut ke jalur Hukum pidana di Mapolda Riau.
” Iya benar kita rencananya Kamis ini akan membawa kasus ini ke Polda, dan untuk pasal pasalnya nanti kita kabarkan setelah adanya perkembangan LP Kamis ini. Dan yang pasti ini ada unsur pencemaran nama baik dan fitnah,” ujar Sardo.

Ditambahkan Sardo, sebagai pejabat publik Paisal tidak baik mengeluarkan kalimat seperti itu.
” Apalagi jabatannya Walikota, sangat disayangkan ada kalimat seperti itu,” terangnya.
Sardo berharap Polda Riau dan Polres Dumai lebih bersifat propesional, ketika ada laporan masyarakat agar menerimanya.
” Tidak boleh ada diskriminasi hukum terhadap masyarakat yang lemah. Artinya, jangan ada perbedaan karna ini pejabat atau tidak,” tuturnya.
Pada sisi lain, Ketua FAP-Tekal Ismunandar mengatakan ucapan Walikota Dumai yang menyebut FAP-Tekal sebagai “penyangak” sangat tidak pantas.
Menurutnya, ucapan tersebut tidak mencerminkan sikap seorang kepala daerah yang seharusnya menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi dan menjunjung tinggi hak asasi manusia.
” Kita sudah siap menempuh jalur hukum, ucapan H Paisal ini tidak bisa didiamkan, jangan karna ia walikota bisa bicara seenaknya saja,” tegas nandar
“Alhamdulilah teman teman Pengacara di pekan baru menyokong dan turut terlibat mendampingi agar perkara ini dibawa keranah hukum, ” tambah Nandar.
Sebelumnya beredar video berdurasi 26 detik yang diduga berisi ucapan yang dinilai tidak senonoh oleh H Paisal, ia mengatakan didalam Video tersebut FAT Tekal “Penyangak” saat beberapa orang pekerja yang memperjuangkan haknya bermediasi bersama walikota Dumai di rumah dinasnya di Jalan Putri Tujuh.
Penulis : Armen