RIAU, Detik12.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau kembali melakukan hujan buatan tahap ke dua dengan menyemai garam sebanyak 8 ton.
Sebelumnya BPBD Riau tahap pertama telah melakukan operasi hujan buatan dengan menyemai 20 ton garam untuk Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC).
TMC atau hujan buatan dilakukan dengan menyemai garam di awan potensial yang diharapkan bisa membantu curah hujan di Riau.
Hujan buatan ini diharapkan bisa membantu proses pemadaman Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) serta membasahi lahan gambut di Riau agar terhindar dari kebakaran lahan. Sebab saat ini Provinsi Riau sedang dilanda musim kemarau yang cukup panas dan kering.
“TMC dilakukan tahap kedua, yang dari BRGM. Sudah 10 sortie,” kata Kabid Kedaruratan BPBD Riau, Jim Gafur, Jumat (26/5/2023).
Ia mengatakan, bahwa tahap kedua untuk Riau sebanyak 8 ton garam. “Kemarin kan 20 ton, sekarang tambah 8 ton,” jelasnya lagi dilansir cakaplah.
Lebih jauh, Jim mengatakan, bahwa penyemaian garam diprioritaskan di daerah Pesisir Riau. Antara lain, Bengkalis, Dumai, dan Meranti.
“Kalau yang sekarang di daerah Siak, Meranti dan pesisir timur. Kita fokusnya di sana, karena potensinya cukup tinggi dan beberapa indikator masuk daerah rawan,” imbuh Jim Gafur.**