detik12.com, Dumai,Razia insidental atau dadakan, Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Dumai menertibkan penggunaan barang terlarang dari warga binaan pemasyarakatan (WBP) setempat.
“Tidak banyak yang kita dapat, namun kami sudah maksimal. Semoga apa yang kita kerjakan hari ini menjadikan terapi bagi WBP untuk tidak melanggar aturan serta meminimalisasi peredaran barang terlarang yang masuk seperti Obeng dan gunting,” kata Kepala Rutan Kelas IIB Dumai, Pance Daniel, (29-12-2020).
Sidak/ penggeledahan kamar yang dipimpin langsung oleh Kepala Rutan Dumai, Pance Daniel dan didampingi Kepala keamanan Rutan (KPR), Pandu Akbar Wijayanto serta diikuti oleh seluruh petugas regu jaga malam.
Menurut dia, kalau ketahuan ada yang membawa obat terlarang seperti narkoba dan handphone akan kita tindak lanjuti mengenai pemberian hukumannya.
Pelaksanaan penggeledahan dipilih secara acak oleh Kepala Rutan, secara menyeluruh kamar hunian Warga Binaan Pemasyarakatan.
“Razia ini dilaksanakan sebagai bentuk antisipasi kerawanan menjelang pergantian tahun serta mendisiplinkan WBP agar tidak melanggar tata tertib di rutan,” kata Pance.
Berdasarkan data, sidak itu menghasilkan mengamankan obeng, Gunting dan pemanas air listrik.
“Beberapa barang terlarang yaitu gunting, dan obeng, serta beberapa barang lainnya kita sita sebagai barang bukti,” jelas Kepala Rutan.
Pance menambahkan, razia dilakukan untuk mengantisipasi peredaran narkoba dan senjata tajam yang selama ini menjadi terget masalah besar.
“Kita mencegah adanya barang haram tersebut masuk ke dalam rutan, serta barang lainnya yang bisa menimbulkan masalah bagi warga binaan, khususnya di Rutan Dumai ini,” kata dia.
“Kita tekankan kepada Petugas regu jaga malam sebelum sidak agar melakukan tugas sesuai standar SOP, dan untuk warga binaan Kami beritahukan akan memberikan tindakan tegas kepada warga binaan yang membawa barang terlarang,” tutup Pance.
Masih menurut Pance, barang bukti yang didapatkan telah disita, serta akan ada pemberian sanksi kepada warga binaan tersebut.
Sumber : Rutan Dumai
Penulis : Armen