SUNGAIPENUH, (DETIK12.com)– Walikota Sungai Penuh, Provinsi Jambi, Ahmadi Zubir cepat tanggap terhadap korban banjir yang melanda wilayah Sungai Penuh dalam beberapa hari terakhir ini.
Untuk membantu para korban banjir, sang Walikota Ahmadi Zubir telah memberikan bantuan pangan, logistik dan pelengkapan lainnya.
Tak cuma itu, Walikota Sungai Penuh juga telah mengintruksikan petugas kesehatan untuk turun menjemput bola ke warga yang menderita sakit akibat dilanda banjir. Bencana alam yang melanda Sungai Penuh, Jambi ini telah berdampak terhadap 17 ribu warga. Tempat ibadah dan sarana pendidikan.
Berdasarkan data yang diperoleh Detik12.com, banjir di Sungai Penuh, Jambi ini telah melanda beberapa kecamatan. Pemko Sungai Penuh tidak tinggal diam. Atas perintah sang walikota, saat ini Pemko sudah memberikan bantuan bagi warga yang terdampak banjir.
“Kita akan berupaya membantu masyarakat yang terkena banjir seoptimal mungkin, bantuan pangan dan logistik serta perlengkapan lain sudah kita siapkan dan sudah diserahkan,” kata Walikota Sungai Penuh, Ahmadi Zubir kepada awak media.
Bantuan yang sudah diberikan itu berupa beras, mie instan lalu ada juga obat-obatan serta air mineral dan bantuan lainnya. Tidak hanya itu, Wali Kota Sungai Penuh Jambi itu juga turun langsung untuk memantau banjir ke rumah-rumah warga.
Selain rumah, lahan pertanian warga juga ikut terendam di banjir kali ini. Apalagi hujan di daerah itu juga belum reda yang menyebabkan banjir kian meluas.
“Selaku pemerintah Kota Sungai Penuh, kita akan terus berusaha membantu warga dan kita terus berdoa agar banjir ini bisa segera surut,” ujar Ahmadi.
Sejumlah wilayah di Kota Sungai Penuh, Jambi, hingga Jumat (5/1/2024) dikabarkan masih terendam banjir. Namun air tersebut sudah mulai surut.
Walaupun begitu, ratusan warga masih berada di lokasi pengungsian, salah satunya di eks gedung DPRD Kota Sungai Penuh.
Seperti diberitakan, sejumlah korban banjir di Kota Sungai Penuh juga mulai terkena demam dan gatal-gatal, diare, hingga hipertensi.
Terkait hal ini, Walikota Sungai Penuh Ahmadi Zubir memerintah para petugas kesehatan di puskesmas-puskesmas untuk jemput bola dalam memberikan layanan kesehatan bagi warga yang terkena banjir.
Hal ini ditegaskan Ahmadi saat melakukan peninjauan lapangan sekaligus droping bantuan logistik di sejumlah titik yang terkena banjir di Kota Sungai Penuh.
“Tolong datangi langsung warga yang terkena banjir, tidak hanya menunggu di posko kesehatan saja,” kata Ahmadi Zubir.
Ditambahkannya, layanan kesehatan dibutuhkan masyarakat agar tidak sampai terkena serangan penyakit pasca banjir.
Ahmadi bersama jajaran Pemerintah Kota Sungai Penuh, sampai saat ini terus bergerak meninjau dan memantau perkembangan lapangan di setiap kecamatan yang terkena banjir.
Sementara itu, berdasarkan update data per hari Jumat (5/1/2024) yang diperoleh dari Polda Jambi, banjir di Kota Sungai Penuh terjadi di 32 desa dalam 6 kecamatan, dengan rumah yang terendam berjumlah 6.262 unit.
Selain ribuan rumah, banjir di Kota Sungai Penuh juga merendam Puskesmas Rawang dan Puskesmas Tanjung serta rumah ibadah dan sarana pendidikan.***